Sebal dengan suara Adzan

0

Bukannya saya tidak menghormati panggilan sembahyang ini, saya hanya mengutarakan jujur perasaan saya yang merasa risih kalau suara adzan dikumandangkan, tapi saya punya alasan yang mungkin bisa dipahami. Meskipun begitu saya tetap respek dengan suara adzan, sebal bukan berarti tidak respek.

Analoginya seperti dulu, ketika saya masih kecil saya suka disuruh untuk makan, disuruh mandi, disuruh cuci tangan kaki sebelum tidur. Setelah dewasa ini saya tidak pernah lagi disuruh karena otomatis saya akan makan dengan sendirinya, mandi dengan sendirinya, singkatnya tahu mengatur waktu. Saya merasa sangat sebal ketika saya yang sudah dewasa ini disuruh makan, disuruh mandi, dan dikuliahi hal-hal kecil seperti itu dan saya yakin ini bukan datang dari sekedar kesombongan karena saya sudah “bisa”, tetapi kekecewaan “mengapa semua kedisiplinan yang sudah saya miliki harus diingatkan kembali ?”. Saya seperti tidak merasa adanya perbedaan antara dulu dengan sekarang, dulu disuruh-suruh, dan sekarang tetep disuruh-suruh.

INTINYA: Bagaimana caranya saya membuktikan bahwa saya punya kedisiplinan waktu shalat pada Tuhan kalau setiap saya mau membuktikan kedisiplinan saya terhadap waktu shalat selalu diingatkan dengan suara Adzan ?

Saya paham dan tetap respek bahwa suara Adzan akan mengingatkan seseorang yang mungkin sedang asyik mengerjakan sesuatu dan cenderung lupa sembahyang agar tidak lupa, karena hal inilah saya merasa sebal !, saya disejajarkan dengan orang yang lupa waktu.

Lalu bagaimana cara saya menyikapi perasaan saya seperti ini ?

Jalan keluarnya ternyata simple, setelah saya membaca beberapa hadist tentang kisah nabi, ada yang menerangkan bahwa sebaik-baiknya waktu orang melakukan shalat  adalah yang sebelum suara adzannya bunyi sudah ambil wudhu dan standby di Mesjid dan pada saat dia standby itu dia mendengarkan suara Adzan dikumandangkan  😀 bener juga yaaaaaaaa !!

Kalau saya mempersiapkan diri untuk standby sebelum suara adzannya dikumandangkan, saya tidak merasa sebal mendengarnya !

Akhirnya masalah hati ini selesai juga…….

No Comments

Leave a Reply